Content Management System (CMS)

Untuk anda yang mau mau membuat sebuah website atau suatu situs, pasti anda akan berurusan dengan sesuatu yang dinamakan dengan CMS. Lantas, apakah yang dimaksud dengan CMS itu?Seberapa Pentingkah peranannya pada suatu situs?

CMS atau Content Management System adalah sebuah aplikasi web yang memiliki sistem, dimana sistem tersebut dapat mengatur atau mengelola web tersebut dengan mudah. Sebagai contoh demikian :

Ada suatu perusahaan yang ingin membuat website yang berbasis CMS kepada seorang pembuat web. Sesuai dengan pengertian CMS di atas maka web yang dibuat oleh pembuat web tersebut nantinya harus dapat dikelola dengan mudah, sederhana, dan tidak rumit. Artinya, bahwa pihak manajemen atau humas perusahaan tersebut harus dapat memperbarui websitenya itu dengan mudah dan leluasa tanpa bantuan si pembuat web tadi...

Dengan menggunakan CMS, setiap anggota atau karyawan di setiap bagian pada perusahaan tersebut memiliki hak akses dan otoritas masing-masing yang berbeda dalam mengelola website tersebut. Misalnya, bos pada perusahaan tersebut memiliki hak akses penuh terhadap web tadi. Sedangkan karyawan reguler di sana hanya memiliki hak akses untuk melihat dan mengganti beberapa artikel sekadarnya, namun tidak berwenang untuk mengubah tampilan web yang telah dibuat tadi.

Bayangkan jika sebuah website tidak berbasis CMS dan perusahaan ingin memperbarui websitenya, maka prosedur yang harus dilakukan adalah pihak perusahaan harus menghubungi si pembuat web tadi untuk mengirimkan data yang akan diperbarui, baru data tersebut diolah oleh pembuat web untuk ditampilkan dalam website. Prosedur ini tentu sangat tidak efektif karena untuk memperbaiki website sangat tergantung oleh webmaster dan tentunya sangat membebani biaya operasional perusahaan, apalagi jika perusahaan mempunyai ketergantungan terhadap website sehingga perbaruan data pada website harus dilakukan rutin misalnya tiap hari atau 1 minggu sekali. Situasi yang lebih rumit jika perusahaan mem-vendor-kan dalam pembuatan website.

Berdasar Kondisi di atas lah yang membuat CMS menjadi hal yang sangat penting dan krusial dalam pembuatan dan pengelolaan suatu situs.

Umumnya, sebuah CMS (Content Management System) terdiri dari dua elemen:

• aplikasi manajemen isi (Content Management Application, [CMA])


• aplikasi pengiriman isi (content delivery application [CDA])

Elemen CMA memperbolehkan si manajer isi yang mungkin tidak memiliki pengetahuan mengenai HTML (HyperText Markup Language), untuk mengelola pembuatan, modifikasi, dan penghapusan isi dari suatu situs web tanpa perlu memiliki keahlian sebagai seorang Webmaster. Elemen CDA menggunakan dan menghimpun informasi-informasi yang sebelumnya telah ditambah, dikurangi atau diubah oleh si empunya situs web untuk meng-update atau memperbaharui situs web tersebut. Kemampuan atau fitur dari sebuah sistem CMS berbeda-beda, walaupun begitu, kebanyakan dari software ini memiliki fitur publikasi berbasis web, manajemen format, kontrol revisi, pembuatan index, pencarian, dan pengarsipan.

Berikut ini beberapa CMS yang ada :

1. Drupal


2. Geeklog


3. Joomla


4. Mambo


5. PHP-Nuke


6. phpWCMS


7. phpWebsite


8. Post-Nuke


9. Siteframe


10. TYPO3


11. Xoops